Manajemen Pembinaan Prestasi Olahraga di Sekolah Khusus Olahragawan Internasional (SKOI) Kalimantan Timur
DOI:
https://doi.org/10.24903/pm.v4i1.393Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana manajemen pembinaan prestasi olaharaga di Sekolah Khusus Olahragawan Internasional (SKOI) Kalimantan Timur. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif adalah suatu proses penelitian yang menghasilkan temuan yang diperoleh dari data-data yang dikumpulkan melalui teknik observasi partisipasi, wawancara mendalam dan studi dokumentasi dengan menggunakan model Miles Huberman. Hasil temuan penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) Perencanaan, program pemassalan, pembibitan pembinaan prestasi olahraga dilakukan sejak dini (2) Pengorganisasian dilaksanakan dengan bekerjasama antara Pemerintah/Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kalimantan Timur dan Sekolah Khusus Olahragawan Internasional Kalimantan Timur dalam pengadaan tenaga pelatih dan pendanaan (3) Pelaksanaan, rekrutmen sumber daya manusia dalam hal ini pelatih dan atlit telah terlaksana dengan baik dengan melalui tahapan pendaftaran, selaksi administrasi, tes tertulis tes praktik olahraga sampai program-program yang dibuat oleh pelatih sudah di koordinasikan dengan baik.
Â
References
Bompa, (2014). Theory and Methodology of Training: The key to Athletic Performance. Thid edition. Iowa: Kendal/Hunt
Bunga R, (2014). Manajemen Olahraga. Cetakan ke-2. Penerbit PT. Sinar Harapan
Calhoun,W, (2013). Sport Culture and personality. Second edition Illinois: Human kinetics, Publisher, Inc.
Calhoun,W, 2011). Coaching Sport Management in Organization : A. review of theory and research. Internasional Journal of Managemen reviews.
Corrigen, J, (2012). Coaching Sport: Rhetoric or reality? Journal of Higher Educational Policy and Management Reviw. Vol. 13
Cresswell. J.W, (2013). Qualitative Inquary and Research Design Choosing Among Five Traditions . London & New Delhi: Sage Publications.
Denis, J.L., Lamothe, L., & Langley, A, (2012). The dynamicsof collective leadership and strategic change in pluralistic organization. Academicof management Journal. 44. Pp. 809-837.
Djahiri,A.K, Ahmad dan Wahab A. Azis, (2016). Dasar dan Konsep Pendidikan Moral. Jakarta: Depdikbud. Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi. PPTA.
Goleman, D, (2017). Quality Management Intelligence. Terjemahan. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Gunarsa, S.d, (2016) Psikologi Olahraga: Teori dan Praktek. Jakarta BPK Gunung Mulya.
Gunarsa, S.d., Satiadarma,M.P., dan Soekasah, M.H.R. (2016). Psikologi Olahraga: Teori dan praktek. Jakarta: Gunung Mulia.
Harre, D, (2012). Principles of Sport Training: Introduction to The Theory and Methods of Training. Berlin: Sportverlag.
Hall, D,.J.,Gunter, H., & Bragg, J, (2013) The strange case of the emergence of coaching sport in schools in England. Journal Routledge Taylor & Francis Group, Vol. 65, No.4.467-487.
Hall, D,.J.,Gunter, H., & Bragg, J, (2012) Coaching Sport: Implications for the role of the principal. Journal of management development, 31 (1), 7-17.
Hall, D,.J.,Gunter, H., & Bragg, J, (2010) Coaching Sport: Implications for the role of the principal. Journal of management development, 31 lss, 7-17.
Hall, D,.J.,Gunter, H., & Bragg, J, (2011) Coaching Sport: Conceptual confusion and empirical reticence International Journal of Leadership in Education, 10 (3).
Harttley, D, (2016). The emergence of Coaching Sport in education: Why now? British Journal of Education Studies, pp. 202-214.
Hallinger, P, (2012). School Effectiveness and school Improvement Leadership & Management, Journal An International Journal of Research, Policy and Pracitice. Vol. 2: No.461-4482.
Jones, M., & Harris, A, (2016). Principals leading Succesfull organizing, organizational change: Buliding social capital through disciplinn professional collaboration. Emerald Group publishing Limited Vol 27 No. 3 473-485.
Jones, S, (2015) Coaching Sport: A critical analysis. first published. Research article. Vol 10 Issue 2, 2015.
John, A, (2015). Membangun sportivitas atlit: mempersiapkan Generasi Anti Kecurangan. Portico Publishing, Surabaya.
Kemenegpora, (2015). Undang-undang Republik Indonesia no 3 Tahun 2005 Tentang Sistem Keolahragaan Nasional. Jakarta :Biro Humas dan Hukum.
Kuswarno, E, (2015). Fenomeology: Pedoman dan Contoh penelitian. Widya Pajajaran.
La Sunu, (2016) Disertasi Manajemen Sekolah Khusus Olahragawan Kalimantan Timur.
Lichtman, M, (2016). Review of: Qualitative research in education: A user’s guide.2nd ed. Los Angleles, CA: Sage, 2010. Pp. xxi, 265. $49.95, paper. ISBN978-1-4129-7052-5.
Lincoln, Y.S., dan , E,G. Guba, (2015) Naturalisticc inquary. London: Sage
Lickona, T, (2012). Educating for sport, How Our schools can Teach Respect and responsibility. New York: Bantam Books.
Lutan, R, (2013). Olahraga Kebijakan dan Politik; Sebuah Analisis. Proyek Pengembangan & Keserian Kebijakan Olahraga. Dirjen Olahraga Departemen Pendidikan Nasional.
Morris, M. E, (2016). School and drill practice and the job satisfaction of novice teachers: The influence of coaching sport. Boston College, ProQuest Dissertations Publishing, 2016. 1010220.
Lutan dan Mutohir, (2011).Olahraga dan pembinaan prestasi. di Lutan, R.(ed) (2011) Olahraga dan Etika Fair Play Jakarta: Direktorat Pemberdayaan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Olahraga Direktorat Jenderal Olahraga Departemen Pendidikan Nasional.
Maslow, A. H, (2013). Motivation and Personality, sari terjemahan (2014). PT.Garmedia . Jakarta.
Miles, M.B., dan A.M. Huberman, (2014) Qualitative Data Analysis. Second Edition. London: Sage.
